Percayalah Pada Kemampuan Tubuh

Sebenarnya ini cerita beberapa hari yang lalu, saat saya datang ke salah satu instansi pemerintah karena suatu kepentingan.

Cerita ini bermula ketika jam istirahat pelayanan jam 11.30-13.00, kebetulan saat itu hari Jumat. Karena tanggung, saya males ke luar gedung, jadi saya menunggu sambil membaca buku. Ada seorang Ibu di belakang saya mengajak saya ngobrol, beliau pensiunan dosen di salah satu PTN di Yogya. Setelah ngobrol banyak, akhirnya beliau sampai kepada cerita 7/8 tahun yang lalu ketika beliau mendampingi menantunya yang sedang melahirkan.  

"Beliau sangat antusias mendampingi menantunya yang akan melahirkan, karena ini adalah cucu pertamanya. Sehari semalam, persalinan menantunya bisa dikatakan tidak berprogres. Pembukaan tidak bertambah dan kontraksi pun tidak di rasa kuat. Akhirnya, dokter pun memberikan opsi untuk operasi. Tetapi Ibu ini tetap  bersih keras bahwa beliau yakin menantunya dapat lahir normal. Setelah di lobi, dokter memberikan kesempatan 3 jam lagi, dengan harapan persalinan dapat berprogres. setelah 3 jam sama saja tidak ada hasil. Dokter pun sudah menanyakan kembali untuk opsi SC, Ibu tetap pada keyakinan. Menantu mengatakan jika ia menginginkan SC juga saja. Menantu di bawa pindah dari ruang bersalin ke ruang persiapan operasi, sedang Ibu meminjam ruangan pasien lain untuk membaca surat Yasin. Beliau sudah niat membaca Surat Yasin 40 kali sebagai doa agar persalinan menantunya bisa lancar. Beliau terus berdoa, bersujud, dan membaca Surat Yasin sambil menangis agar ada jalan selain operasi.

Alhamdulillah Allah berkehendak lain, saat selesai dibacanya Surat Yasin yang ke 7, beliau mendengar teriakan omenantunya. Beliau datangi menantunya, dan mendapat kabar jika pembukaan sudah 7 cm. Proses kembali pada rencana awal untuk bersalin normal, menantu di pindah lagi ke kamar bersalin. Selang 30 menit kemudian (kalau tidak salah) pembukaan sudah lengkap dan bisa bersalin normal sesuai harapan"



Sungguh, saya belajar dari Ibu ini Bagaimana Kita Harus Percaya pada Kekuatan Tubuh, Bayi dan Kepada kekuasaan Allah. Belajar untuk percaya pada proses fisiologi persalinan dan tubuh. Tidak ada yang bisa memprediksi sebuah persalinan. Ada Niat pasti ada Jalan.

Saya mengatakan pada Ibu, " Cerita Ibu sangat menginspirasi! Sedikit sekali orang seperti Ibu yang percaya pada fisiologi persalinan normal. "

Akh, dan saya sambil berkaca-kaca. .  Ah!!!



#DOULA

#Naturalbirthcampaign